KULINER HARIAN - Matcha pasta jadi olahan terbaru teh hijau yang ngetren di Jepang. Khasiat kesehatannya diklaim lebih super dan bisa diaplikasikan dalam banyak resep. Teh hijau atau matcha digunakan dalam banyak sajian di Jepang. Mulai dari minuman, dessert sampai makanan gurih. Adapun jenis matcha yang umum dipakai adalah matcha bubuk.
Tapi kini sebuah perusahaan di Shizouka, Cha2tei, memperkenalkan jenis terbaru olahan matcha berupa pasta. Produk ini dinamai "Nihoncha no Nama An" yang berarti "Japanese Tea Fresh Bean Paste" atau juga disebut pasta murni teh hijau.
Pasta ini istimewa karena seluruhnya dibuat dari daun teh hijau, dengan tambahan ragi dan vitamin yang menambah manfaat kesehatannya. Teknologi canggih yang dipakai dalam pengolahan pasta teh hijau memungkinkan 100 persen nutrisi daun teh hijau terkandung dalam produk ini.
Sora News 24 (26/4) melaporkan, dibanding secangkir teh hijau, pasta matcha ini lebih bernutrisi karena menghadirkan 100 persen nutrisi daun teh hijau. Tidak seperti pada secangkir teh hijau yang nutrisinya hanya 30 persen.
Matcha pasta juga punya kelebihan lain yaitu warnanya tetap hijau, tidak pudar, saat diolah dengan proses panas. Hal ini membuat pasta matcha bagus untuk dipakai memasak ataupun membuat kue. Bahkan Cha2tei merekomendasikan pencampuran matcha dalam beras agar nasi nantinya jadi lebih harum dan sehat.
Matcha dalam bentuk pasta tersedia dalam jenis Sencha (teh hijau segar), Matcha (teh hijau bubuk), Hojicha (teh hijau panggang) dan Japanese Kocha (the cokelat gaya Barat). Produk ini dipasarkan dalam tagline Balance, Care, dan Reset. Semuanya memakai teh hijau dari Shizuoka yang terkenal berkualitas.
Produk ini bisa dibeli di situs online resmi Delicious Nippon Tea Laboratory. Harga kemasan 100 gram yaitu 1.000 yen atau sekitar Rp 127.300.