"Suara tabrakan itu kedengaran lumayan keras seperti suara bangunan rambruk. Aku pikir rumahku yang runtuh," jelas warga, Andi kepada Berita Harian di tempat kejadian, Jumat (4/05/2018).
Warga setempat jalan Setia Budi Medan ini menceritakan, saat kejadian dirinya bersama keluarga sedang nyenyak tertidur.
"Begitu mendengar suara dentuman dari kecelakaan tersebut, saya dan warga sekitar langsung keluar rumah dan melihat para penumpang mobil Pajero sudah tidak sadarkan diri," jelasnya.
Dengan di bantu warga, para korban yang ada di dalam mobil langsung di evakuasi keluar.
"Waktu itu, saya melihat ada lima orang di dalam mobil dan langsung dievakuasi warga," katanya.
Satlantas Polrestabes Medan dan Polsek Medan Sunggal, masih melakukan olah TKP . Ada pun Pajero yang rusak berat itu sudah di evakuasi dan di bawa ke Satlantas Polrestbes Medan.
"Mobil menabrak tiang reklame yang ada di pembatas jalan dan menabrak pagar dan rumah warga. Mobil datang dari Jalan Dr Mansur dengan kecepatan tinggi dan mengelakan mobil avanza yang ada di depannya," kata Ipda Gunawan (Panit Lantas Polsek Medan Sunggal).
Saat ini ke-3 korbanyang selamat masih di rawat di RS Bhahangkara Medan. Ditempat lain , 2 korban meninggal dunia sudah di bawa keluarganya dari RSU Adam Malik Medan untuk di makamkan.
Ke-5 orang yang ada di dalam Pajero ketika kecelakaan , yaitu:
1. Frans Richardo Siahaan (26)
2.Eko (tewas di tempat)
3. Rizki (tewas di tempat).
4. Arif Hasibuan, (24).
5.Fahri RW (23)
