PERISTIWA TERKINI - Kesulitan ekonomi yang sulit, terkadang membuat seseorang melakukan hal-hal yang tidak masuk akal. Seorang ayah dari provinsi Hebei, China, memiliki hati untuk menggigit kobra ke anaknya karena penyakitnya untuk sembuh. Keputusannya untuk menggunakan ular itu berdasarkan saran dari beberapa orang yang dia temui. Pria bernama Wang Jingshuai diberitahu bahwa gigitan ular cobra dapat mengobati anemia aplastik.
Anemia aplastik itu sendiri adalah kondisi yang jarang terjadi, saat tubuh berhenti memproduksi cukup sel darah baru. Ini berkembang karena kerusakan sumsum tulang dan diperlukan perawatan termasuk pengobatan, transfusi darah, dan transplantasi sel punca. Tentu penanganan penyakit ini membutuhkan biaya yang banyak.
Dilansir berita Shanghaiist, Wang telah menghabiskan semua tabungannya dan bahkan berutang untuk perawatan medis anaknya. Dengan putus asa, ia beralih ke pengobatan tradisional dengan membeli kobra terlebih dahulu. Pria itu lalu membiarkan ular itu menggigit anaknya. Alih-alih penyembuhan, putra Wang diracuni olehnya.
Tidak perlu waktu lama, tubuh putri Weng mengalami demam dan mengalami kejang. Karena kaget, Weng segera membawa anaknya ke rumah sakit. Nasib beruntung Weng masih belum terlambat menyelamatkan anaknya. Setelah dirawat, putri Weng berada dalam kondisi stabil. Weng mengakui menyesal dengam tindakannya tersebut.
Tapi Weng ridak mengakui pengobatan alternatif ia lakukan karena musibah yang selalu menimpa keluarganya. Sang istri pun sebelumnya juga pernah terserang penyakit stroke. Dan ia tak ingin kehilangan anaknya karena penyakit anemia aplastik yang tiba-tiba diderita oleh putrinya itu.
