Kedatangan Anies di sambut Junaedi (Wakil Wali Kota Jakarta Utara) dan para warga Kampung Akuarium yang berbaris. Begitu Anies tiba, sejumlah warga pun tampak langsung bersalaman dan mengambil foto bersamanya.
Di acara ini juga hadir arsitek shelter Kampung Akuarium, Direktur Rujak Center for Urban Studies Elisa Sutanudjaja, juga seluruh jajaran pejabat Kampung Akuarium. Acara tersebut dimulai pukul 10.16 WIB dengan judul 'Dari Shelter Menuju Harapan Kampung yang Baru, Peringatan Dua Tahun Penggusuran Paksa dan Simbolisasi Harapan Baru Warga Kampung Akuarium'.
Sebelumnya, di jaman yang dipimpin Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat, pemukiman di kawasan ini di gusur pada 11 April 2016 lalu, karena menganggap sebagai tanah pemerintah. Penggusuran di lakukan untuk perbaikan sekitar tersebut.
Tetapi, di masa kampanye, Anies dan Sandi sudah janji akan bangun shelter untuk warga yang masih tinggal di sekitar. Suku Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Jakarta Utara juga membuatkan kartu keluarga baru bagi warga yang tinggal di sana. Catatan Berita Harian, pada Rabu (11/04/2018), dengan total 56 shelter sudah di bangun dari rencana pembangunan berjumlah 107 shelter.
