JAKARTA TERKINI - Polda Metro Jakarta Barat menangkap 6 tukang ojek yang menyerang 2 anak jalanan. Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Hengki Hariyadi mengatakan, pemukulan dua anak jalanan terjadi di depan Alfamart, Jalan Tubagus Angke, Tambora, Jakarta Barat, pada hari Rabu, 14 Februari 2018 jam 04.05 pagi.
"Dua orang korban, inisial TI dan DA , seorang bernama DA diketahui sudah meninggal," keterangan di Polda Metro Jakarta Barat, Jumat (2/03/2018).
Kedua korban luka-luka di kepala menyebabkan pendarahan otak akibat dipukuli oleh enam supir taksi motor online. Dari pelakunya, polisi menyita bukti pemukulan dan penyiksaan berupa batu, potongan kayu lapis, dan kayu kaso.
Menurut Hengki, kronologi kejadian ini berawal dari kisah penumpang ojek online SA berinisial untuk menyaksikan DP dan pelaku AD. Penumpang mengatakan kepada DP dan AD bahwa dia melihat sekelompok preman berjalan di properti mereka, tapi ternyata tidak.
Hal tersebut kemudian ditanggapi oleh tersangka AD. Ia juga mengajak teman-temannya, SAI, FEB, RAM, DAN, dan AL, ke tempat kejadian. "Setelah bertemu, para pelaku pernah melihat korban TI membawa pisau belati. Masalahnya, tersangka langsung memeluk korban dan melakukan pemukulan," kata Hengki.
Hengki mengatakan, para ojek online tersangka pengeroyokan tersebut akan dikenakan dengan Pasal 170/2 bagian 2e dan 3e Kitab UU Hukum Pidana. Ke 6 nya akan mendapatkan ancaman pidana selama 9 tahun dan 12 tahun penjara.
