"Sekarang ini ekspansi ke luar negeri di Filipina, kami sudah memiliki 400 toko," kata Direktur Utama Alfamart Hans Prawira, Selasa (4/3/2018).
Berdasarkan penjelasan Hans, pembukaan gerai baru dilakukan karena kinerja penjualan toko cukup baik di negara ini. Ini, antara lain, terlihat dengan pertumbuhan dua digit untuk pertumbuhan penjualan toko yang sama (SSSG) di toko yang sudah ada di sana.
"Ini relatif kecil, tapi kami senang dengan kemajuan yang cukup baik, pertumbuhan toko penjualan juga masih sangat menarik. Ini seperti kita berbicara Alfamart 10 atau 12 tahun yang lalu, masih menikmati dengan toko penjualan dua digit pertumbuhan, "katanya.
Sekarang ini, berdasarkan penjelasannya, perkiraan 400 tokonya masih lebih fokus di Greater Manilla. Namun dalam rencana pembukaan toko baru, perusahaan akan memperluas area ekspansi di luar Manilla City.
Karena pertumbuhan yang cukup bagus di Filipina, Hans mengaku belum punya rencana untuk membangun toko di negara lain. Dismaping itu, untuk domestik, Alfamart akan membuka 800 toko baru tahun ini, sekitar 50 persen berada di luar Jawa.
Sekita 800 toko baru akan terbuka, terdiri dari 150 toko waralaba dan 650 toko biasa. Hans mengatakan daerah toko baru yang akan di buka disesuaikan dengan pusat distribusi, umumnya menargetkan Sulawesi, Kalimantan dan Sumatra.
Alfamart sekarang ini mempunyai 13.477 toko berturut di berbagai wilayah di Indonesia dan memasukkan lebih dari 400 menyuplai berbagai produk. Setidaknya ada 4 juta konsumen yang bertransaksi di mini market mini market ini setiap hari